Senyum adalah
daya tarik cewek untuk jadi pusat perhatian. Nah, untuk mendapatkan that yummy humble smile, kamu bisa bikin
ramuan lipgloss sendiri. Gini caranya
:
Only Scratches Story in a Fantasy Life, It's all about me, myself and the people around me Thanks for visiting and hopefully you will like it :)
Monday, May 30, 2011
LIPGLOSS ALAMI UNTUK MANISNYA SENYUMMU
Tuesday, May 24, 2011
I LOVE BADMINTON WITH MY OWN WAY
Aku
masih sibuk berfikir di balkon rumahku. Kalau kalian liat aku kalian pasti bisa
nebak kalau aku lagi gelisah. Sebentar-sebentar duduk, berdiri, jalan
mondar-mandir, duduk lagi, berdiri lagi, ya gitu lah. Bener-bener ciri khas
orang lagi bingung.
“
Arrrgghhhtt…gara-gara tuh orang gak dikenal sekarang gue jadi gelisah gini.
Huft…” aku ngedumel sendiri.
Lagi-lagi
aku teringat kejadian dua hari yang lalu. Kejadian itu udah bikin aku gelisah
setengah hidup. Every where pasti
selalu keinget.
#Flashback
Malam
itu aku lagi asik online facebook lewat lappy tersayangku. Komen sana sini, wall ini itu,
gila-gilaan di chat room sama
temen-temen, seru lah pokoknya. Sampai suatu saat aku dapet message dari seseorang yang ga aku
kenal. Ngakunya sih anak BL ( Badminton Lovers ).
From:
Renata Badminton Lovers
Lo anak BL ya??
Berhubung
dia anak BL, sama kaya aku, ya aku bales deh messagenya. Aku ga ada negative
thingking sama sekali sama dia.
To: Renata
Badminton Lovers
Iya, gue BL Solo, lo BL juga??
From: Renata
Badminton Lovers
Yupss..Gue BL Jakarta. Lo ikut klub??
To: Renata
Badminton Lovers
Ga, hehe.. Lo ikutan??
From: Renata
Badminton Lovers
Iya, tapi cuma klub di SMA gue, bukan klub
besar kaya Tangkas, SGS, atau Djarum
To: Renata
Badminton Lovers
Oh..ya bagus lah, lumayan tuh bisa ikut
klub sekolah
From: Renata
Badminton Lovers
Yupss..gue juga udah bersyukur kok. Lo suka
maen badminton ya??
To: Renata
Badminton Lovers
Ga juga, maen badminton aja belum bias bener
kok, haha..sebenernya gue ga bisa maen badminton, bisanya cuma asal-asalan aja.
From: Renata
Badminton Lovers
Lo ga bisa maen badminton tapi ngaku BL??
Payah..
To: Renata
Badminton Lovers
Ya gue emang ga bisa maen badminton, tapi
gue suka liat pertandingan badminton di tv. Gue juga dukung atlet-atlet
badminton Indonesia
sepenuhnya, menang atau kalah mereka tetep juara di hati gue.
From: Renata
Badminton lovers
Kalau cuma kaya gitu semua orang juga bisa
kali. Orang kaya lo belum bisa disebut BL. Lo harus buktiin kalau lo ga cuma
ngedukung, tapi juga berbuat sesuatu demi kemajuan badminton Indonesia.
To: Renata
Badminton Lovers
Oke, gue akan buktiin ke lo kalau gue itu
BL !!
Sunday, May 22, 2011
Mawar Ketujuh #FF Bultang Edisi GreySan
“
Huft…”
Greys
mendengus kesal saat dilihatnya seikat mawar merah dan sebatang cokelat di laci
meja kelasnya.
“
Lagi-lagi, Ahsan.” Katanya kesal.
“
Kenapa, Gel?? Pagi-pagi udah ngomel-ngomel.” Kata Pia, teman sebangkunya.
“
Ini nih, si Ahsan, lagi-lagi dia ngirimin coklat sama mawar. Kan lo tau sendiri
gue risih banget diginiin.”
“
Hahaha…lo itu aneh, dikasih perhatian malah marah-marah. Ahsan itu bener-bener
suka sama lo. Lagian apa sih kurangnya dia?? Cakep iya, pinter iya, baik banget
juga.”
“
Kalau dipikir-pikir sih dia emang almost
perfect. Cuma gue ga suka aja dia ngasih perhatian yang berlebihan sama gue
kayak begini.”
“
Ya mungkin aja dia takut ngomong langsung sama lo, dia takut ditolak mungkin.”
“
Tau deh… bodo amat lah.”
“
Ckckck…. Greys..Greys..”
*
* *
Ini
sudah kali keenam Ahsan mengirimkan mawar merah kepada Greys. Tapi anehnya saat
bertemu dengan Greys, Ahsan hanya diam saja. Seolah tak terjadi apa-apa antara
dia dengan Greys. Padahal sejujurnya, walaupun Greys risih dengan perlakuan Ahsan
padanya, ia tak bisa memungkiri bahwa perasaannya mulai berubah kepada Ahsan.
Last Chance #FF Bultang HenLy Edition
“
Lily…please maafin aku…” kata Hendra
memelas. Tangannya masih erat menggenggam tangan Lily.
“ Sorry, I can’t. kamu tau kan aku paling ga suka dibohongin, apalagi
diselingkuhin. Jadi kali ini aku ga bisa maafin kamu.” Lily berkata dengan nada
tinggi, ia pun berusaha untuk melepaskan genggaman Hendra.
“ Lily..aku mohon kali ini aja,
kasih aku kesempatan kedua, give me
second chance. Kuakui aku salah dan aku menyesal, Lily. Aku masih sayang
sama kamu. Aku pengen kita kaya dulu lagi.”
“ Bullshit !! Yang namanya cowok kalau udah pernah selingkuh pasti
susah buat berubah.”
“
Aku janji aku akan berusaha buat berubah, asal kamu mau kasih aku kesempatan.” Hendra
menatap Lily lembut. Lily terdiam sejenak.
“
Okay, I give you second chance and it’s
the last chance.” Kata Lily tegas.
“
Thanks, dear.. apa yang harus aku
lakuin biar kita bisa kaya dulu lagi??” tanya Hendra bersemangat.
“
Ehmm….dua minggu lagi kan kamu ada kejuaraan bulutangkis lagi, nah aku mau kamu
menangin pertandingan itu dan tunjukin medali kemenangan kamu ke aku. Dan
selama kamu belum bisa bawa medali itu kehadapanku kamu ga boleh nemuin atau
hubungin aku. Gimana??” tantang Lily.
Wednesday, May 18, 2011
The Story Of The Butterfly
A man found a cocoon of a butterfly.
One day a small opening appeared.
He sat and watched the butterfly for several hours
as it struggled to squeeze its body through the tiny hole.
Then it stopped, as if it couldn't go further.
Tuesday, May 3, 2011
Five Minutes
Sudah hampir satu jam aku
menunggunya disini, di depan sebuah toko kaset di food court sebuah mall di kota Solo. Aku sedang menunggu seseorang
yang sangat ingin kutemui. Namanya Gavin, dia salah satu atlet bulutangkis
nasional yang kebetulan berasal dari kota yang sama denganku. Kemarin kami
sepakat untuk bertemu ditempat ini jam 13.00 sedangkan sekarang ini jam di
ponselku telah menunjukkan angka 13.50. Untungnya aku ga sendirian. Aku
menunggu bersama dengan Cheryl, salah satu temanku yang menyukai badminton,
sama sepertiku.
Subscribe to:
Posts (Atom)